KidungAgung 8:7. Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta, sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya. Sekalipun orang memberi segala harta benda rumahnya untuk cinta, namun ia pasti akan dihina 1 . f. Air yang banyak tidak dapat memadamkan cinta, dan sungai-sungai tidak dapat menghanyutkannya. Seandainya ada orang yang memberikan seluruh BcOKidung Agung 2:8-14; 8:6-7-----Di pintu mempelai perempuan 2:8 Dengarlah! Kekasihku! Lihatlah, ia datang, melompat-lompat di atas gunung-gunung, meloncat-loncat di atas bukit-bukit. 2:9 Kekasihku serupa kijang, atau anak rusa. Lihatlah, ia berdiri di balik dinding kita, sambil menengok-nengok melalui tingkap-tingkap dan melihat dari kisi KidungAgung 8 - Alkitab Terjemahan Baru: 8:1: O, seandainya engkau saudaraku laki-laki, yang menyusu pada buah dada ibuku, akan kucium engkau bila kujumpai di luar, karena tak ada orang yang akan menghina aku! 8:2: Akan kubimbing engkau dan kubawa ke rumah ibuku, supaya engkau mengajar aku. Akan kuberi kepadamu anggur yang harum untuk KidungAgung 2:8-13 (Khotbah Epistel) Postingan Terkait. Diposting oleh Anthony L Tobing di 8/26/2021 05:52:00 AM. Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest. Label: Khotbah. 0 komentar: Posting Komentar. Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda. KidungAgung 8 | www.nomor.net. edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993 1994. ^ Terjemahan Inggris paralel ^ Kidung Agung 8:14 Lihat pula Baal Hamon Salomo Pranala luar (Indonesia) Teks Kidung Agung 8 dari Alkitab SABDA (Indonesia) Audio Kidung Agung 8 (Indonesia) Referensi silang Kidung Agung 8 (Indonesia) Komentari bahasa Indonesia 7Sosok tubuhmu seumpama pohon korma dan buah dadamu gugusannya. 8 Kataku: "Aku ingin memanjat pohon korma itu dan memegang gugusan-gugusannya Kiranya buah dadamu seperti gugusan anggur dan nafas hidungmu seperti buah apel. 9 Kata-katamu manis bagaikan anggur!" Ya, anggur itu mengalir kepada kekasihku dengan tak putus-putusnya, melimpah ke . 8 1Ah, sekiranya engkau saudara kandungku,yang pernah menyusu pada ibuku,pasti kau kucium bila kujumpai di jalan,tak ada yang akan menghina aku. 2Engkau akan kubawa ke rumah ibuku,agar engkau dapat mengajari akan kuberi minum anggur harum,dan air buah delima. 3Tangan kirimu menopang aku,tangan kananmu memeluk aku. 4Berjanjilah, hai putri-putri Yerusalem,bahwa kamu takkan mengganggu cinta,sampai ia KeenamWanita-wanita 5Siapakah itu yang datang dari padang gurun,bersandar pada kekasihnya?WanitaKubangunkan engkau di bawah pohon apel,tempat engkau dikandung dan dilahirkan. 6Jadikanlah aku buah hatimu,jangan memeluk siapa pun selain aku;karena cinta itu sekuat maut,dan nafsu berkuasa seperti seperti nyala apiyang berkobar dengan dahsyat. 7Air yang banyak tak mampu memadamkan cinta,dan banjir tak dapat seorang memberi segala hartanyauntuk membeli cinta,pasti hanya penghinaan yang lelaki wanita 8Kami mempunyai seorang adik wanitayang masih kecil buah yang harus kami buat baginyabila ada yang datang meminangnya? 9Andaikata ia sebuah tembok,akan kami dirikan menara perak di ia sebuah gapura,akan kami palangi dengan kayu 10Aku ini sebuah tembok,dan buah dadaku tahu bahwa pada diaaku 11Salomo mempunyai kebun anggur di Baal-Hamon;kebun itu diserahkannya kepada para membayar seribu uang perak untuk hasilnya, 12dan mendapat dua ratus untuk jerih uang itu untukmu, Salomo,dan untuk para penjaga kebun anggurku, milikku sendiri,ada di hadapanku. 13Hai, penghuni kebun,teman-teman ingin mendengar suaramu;perdengarkanlah itu kepadaku!Wanita 14Kekasihku, datanglah seperti kijang,seperti anak rusa di pegunungan Beter. Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini © Indonesian Bible Society, Selebihnya Tentang Alkitab dalam Bahasa Indonesia Masa Kini – Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN! Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta, sungai-sungai tak dapat menghanyutkannya. Sekalipun orang memberi segala harta benda rumahnya untuk cinta, namun ia pasti akan dihina. 8 1O, seandainya engkau saudaraku laki-laki,yang menyusu pada buah dada ibuku,akan kucium engkau bila kujumpai di luar,karena tak ada orang yang akan menghina aku! 2Akan kubimbing engkau dan kubawake rumah ibuku, supaya engkau mengajar kuberi kepadamu anggur yang harum untuk diminum,air buah delimaku. 3Tangan kirinya ada di bawah kepalaku,tangan kanannya memeluk aku. 4Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalemmengapa kamu membangkitkan dan menggerakkan cintasebelum diingininya?Cinta kuat seperti maut85-7 5Siapakah dia yang muncul dari padang gurun,yang bersandar pada kekasihnya?– Di bawah pohon apel kubangunkan engkau,di sanalah ibumu telah mengandung engkau,di sanalah ia mengandung dan melahirkan engkau. 6– Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu,seperti meterai pada lenganmu,karena cinta kuat seperti maut,kegairahan gigih seperti dunia orang mati,nyalanya adalah nyala api,seperti nyala api Tuhan! 7Air yang banyak tak dapat memadamkan cinta,sungai-sungai tak dapat orang memberi segala harta benda rumahnya untuk cinta,namun ia pasti akan perempuan dan adiknya88-10 8– Kami mempunyai seorang adik perempuan,yang belum mempunyai buah yang akan kami perbuat dengan adik perempuan kamipada hari ia dipinang? 9Bila ia tembok,akan kami dirikan atap perak di atasnya;bila ia pintu,akan kami palangi dia dengan palang kayu aras. 10– Aku adalah suatu tembokdan buah dadaku bagaikan matanya ketika ituaku bagaikan orang yang telah mendapat bahagia dari pada Salomo811-12 11Salomo mempunyai kebun anggur di kebun anggur itu kepada para penjaga,masing-masing memberikan seribu keping perak untuk hasilnya. 12Kebun anggurku, yang punyaku sendiri, ada di hadapanku;bagimulah seribu keping itu, raja Salomo,dan dua ratus bagi orang-orang yang menjaga mempelai bersahut-sahutan813-14 13– Hai, penghuni kebun,teman-teman memperhatikan suaramu,perdengarkanlah itu kepadaku! 14– Cepat, kekasihku,berlakulah seperti kijang,atau seperti anak rusadi atas gunung-gunung tanaman rempah-rempah. Terjemahan Baru Bible © Indonesian Bible Society 1974, Selebihnya Tentang Alkitab Terjemahan Baru Renungan Harian Remaja Kidung Agung 8 5-7 Mal Praktik Cinta Renungan Harian Remaja Kidung Agung 85-7. Apa ada yang salah dengan cinta? Jelas nggak ada yang salah dengan cinta karena cinta adalah ciptaan Allah. Ciptaan Allah yang baik dan inilah adanya. Cuman seringkali sikap kita dalam memperlakukan’ rasa cinta itu yang kerap salah. Waktu kita dilanda cinta atau cinta sama orang lain, kita malah melakukan cara-cara yang justru bertentangan dengan fir Tu. Terjadilah MBA hamil sebelum nikah, free sex, bunuh diri akibat putus atau cinta ditolak, main dukun buat ngedapetin pujaan hati, gonta-ganti pacar dan berbagai perilaku buruk yang mengatasnamakan cinta. Sedihnya, hal ini juga banyak dilakukan sama anak-anak Tuhan yang seharusnya sudah tahu dan ngerti kebenaran. Mal Praktik Cinta Kalau gara-gara cinta’ kita menomorduakan, bahkan ngelupain Tuhan, wah… ingat deh, itu sih, bukan cinta lagi namanya, dan sudah nggak bisa dibenerin lagi. Kalau minjem istilah kedokteran, kita sudah ngelakuin yang namanya mal praktik cinta. Menyalahgunakan cinta untuk memuaskan kepentingan, keinginan atau hawa nafsu kita semata. Harusnya kamu tahu, cinta yang dari Allah, nggak bakalan bikin kita mabok’ dan buta’, sehingga kita sulit ngebedain mana yang baik dan mana yang buruk. Cinta dari Allah nggak bakal menggiring kita memberontak sama ortu, sama aturan bahkan sama firman Tuhan. Cinta yang datang dari Allah nggak akan mencelakakan hidup kita. Jadi, jangan pernah bilang “cinta ini datang dari Allah’ kalau kita malah ngelakuin hal-hal yang buruk karena cinta. Ingat Sobat muda, kalau cinta kita sudah nggak lagi sesuai sama firman Tuhan, koreksi kembali apa cinta kita adalah cinta murni yang datangnya dari Tuhan? Jangan-jangan cinta kita cuma hawa nafsu semata. Kidung Agung ada mengingatkan, “Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu, karena cinta kuat seperti maut, kegairahan gigih seperti dunia orang mati, nyalanya adalah nyala api, seperti nyala api TUHAN!” Nah, jangan pernah membawa diri ke dalam pencobaan. Tapi serahkanlah diri dan carilah kehendak Allah, termasuk dalam urusan cinta! HUT – Renungan Harian Remaja Kidung Agung 85-7 Siapakah dia yang datang dari padang gurun, bersandar pada kekasihnya? Aku membangunkan engkau di bawah pokok epal, di tempat engkau dilahirkan. Jadikanlah aku buah hatimu; jangan peluk sesiapa pun selain aku, kerana cinta itu sekuat maut, dan nafsu berkuasa seperti kematian. Nyalanya seperti nyala api, yang berkobar dengan dahsyat. Air yang banyak tidak dapat memadamkan cinta, air bah tidak dapat menenggelamkannya. Jika seorang memberikan segala hartanya untuk membeli cinta, pasti hanya hinaan yang didapatinya.

kidung agung 8 5 7